Program Studi D3 Sistem Informasi Undika mencetak 11 mahasiswa hingga lulus program sertifikasi Android Certified Application Developer (AND-801). Kesebelas mahasiswa tersebut merupakan 2 mahasiswa dari angkatan 2017 dan 9 mahasiswa lainnya dari angkatan 2018. Salah satu mahasiswa yang mengikuti program sertifikasi ini adalah Muhammad Fikri. Mahasiswa yang akan mengikuti wisuda pada Oktober mendatang ini menuturkan bahwa selama mengikuti program sertifikasi ini ia dan teman-teman yang lain mengikuti ujian exam dari pihak penguji secara bertahap.
Tidak hanya itu, Fikri juga membuat sebuah karya inovasi berbasis android yang ia beri nama Loak.in. “Jadi konsepnya, sampah yang masih bisa di daur ulang itu lebih baik dijual,” tutur Fikri.
Ia menambahkan ide ini berawal dari studi kasus dirinya sendiri yang berniat untuk menjual sampah berupa besi-besi bekas serta botol-botol plastik, namun ia terkendala tidak ada tukang loak yang lewat di depan rumahnya.
“Jadi saya punya ide untuk membuat para tukang loak dapat mencari sampah daur ulang langsung ke penjualnya”, lanjutnya. Fikri juga menambahkan bahwa program inovasi yang ia buat ini sudah disimulasikan dan survei kepada para tukang loak yang ada di daerah sekitarnya.
Menurutnya, dari studi kasus dan simulasi yang ia lakukan tersebut program yang ia buat cukup efektif untuk dapat diterapkan dalam masyarakat. Hal tersebut karena ia menggunakan android versi 5 yang umum dan masih sering digunakan oleh masyarakat. Meskipun masih terus dalam proses pengembangan pada fitur-fiturnya, Fikri berharap aplikasi Loak.in bisa segera di launching. Dengan prestasi yang ia raih ini, Fikri berpesan untuk teman-temannya yang lain agar terus bekerja keras untuk mendapatkan yang diinginkan.
“Tidak ada keberhasilan yang mudah diraih, dan tidak ada kerja keras yang sia-sia. maka dari itu selalu lakukan yang terbaik”, pesannya.
Dengan adanya prestasi ini, Edo Yonatan Koentjoro selaku Dosen D3 SI sekaligus pembimbing para mahasiswa sertifikasi ini mengungkapkan akan tetap membekali mahasiswa lewat materi di perkuliahan dan drilling. “Hal tersebut karena beberapa materi ujian sertifikasi berasal dari Mata Kuliah Pemrograman Mobile dan kebetulan ada 3 Mata Kuliah Pemrograman Mobile yaitu Pemrograman Mobile 1, Pemrograman Mobile 2, dan Pemrograman Mobile 3.” Ia bersyukur karena tahun ini adalah tahun ketiga bagi Prodi D3 Sistem Informasi bisa loloskan 11 calon wisudawan dalam sertifikat AND-801. “Harapannya, sertifikasi ini dapat membantu dan mengembangkan kemampuan para mahasiswa khususnya mereka yang lolos sertifikasi di era industri 4.0”, pungkas Edo.